Aku Benci
Amsal 6:16-19
Oleh: Pdt. Nathanael Channing
Amsal adalah orang yang diurapi Tuhan untuk menyatakan kebenaran dan kehendak-Nya. Maka, sering kali ia mengatakan isi hati Tuhan. Ia mengungkapkan bagaimana Tuhan membenci beberapa pola hidup manusia. Dikatakan, “Enam perkara ini yang dibenci Tuhan, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya: mata sombong, lidah dusta, tangan yang menumpahkan darah orang yang tidak bersalah, hati yang membuat rencana-rencana yang jahat, kaki yang segera lari menuju kejahatan, seorang saksi dusta yang menyembur-nyemburkan kebohongan dan yang menimbulkan pertengkaran saudara” (Amsal 6:16-19). Amsal dengan jelas mengatakan bahwa Tuhan benci kepada orang yang “matanya sombong”, berarti sorot mata itu mempunyai makna. Ada sorot mata yang marah, sadis, sinis, atau sorot mata yang mau belajar, punya rasa ingin tahu yang besar, atau sorot mata yang memelas, mohon belas kasihan, mendatangkan rasa cinta. Banyak makna mengenai sorot mata. Tuhan membenci sorot mata yang sombong karena pemiliknya merasa mampu, pandai, dan tidak membutuhkan Tuhan dalam hidupnya.