Kesetiaan dan Pengkhianatan
oleh: Pdt. Nathanael Channing
“Saksi yang setia menyelamatkan hidup, tetapi siapa menyembur-nyemburkan kebohongan adalah pengkhianat” (Amsal 14:25).
Dari surat kabar atau berita di televisi, kita melihat banyak pengalaman menyakitkan berkaitan dengan kasus-kasus yang membutuhkan saksi, atau malah mungkin kita mengalaminya sendiri. Apa saja yang dikatakan saksi-saksi itu ketika diperhadapkan dengan orang-orang yang memiliki kuasa, jabatan, atau duit, atau dengan polisi atau militer? Ternyata kesaksian bisa diputarbalikkan, yang benar bisa jadi salah dan yang salah bisa benar …. memang dunia peradilan sungguh mengerikan! Dalam dunia peradilan, kita justru dapat menemui banyak ketidakadilan. Padahal pengadilan sejatinya adalah tempat untuk menegakkan keadilan, tetapi realitas yang terjadi sebaliknya. Itulah yang diungkapkan oleh Pengkhotbah. Ungkapan tersebut bukan praduga atau perkiraan, melainkan kenyataan, yang sampai sekarang tetap masih terjadi. Salah satu sumber yang ikut berperan dalam melakukan ketidakadilan adalah kehadiran seorang saksi.