Ajaran itu diumpamakan seperti “cahaya”, yaitu sinar yang menerangi kegelapan. Ajaran itu menuntun seseorang pada jalan yang benar, bukan pada jalan yang gelap atau jalan hidup yang salah. Maka, Amsal memberikan perumpamaan seperti cahaya. Setelah ada perintah dan ajaran, masih ada satu lagi, yaitu teguran. Perintah dan ajaran merupakan bagian kegiatan pembelajaran semua orang. Semua yang kita lakukan ada dalam perintah dan ajaran; baik perintah itu dari diri sendiri atau dari orang lain. Yang pasti melalui perintah ada kegiatan, ada aktivitas yang dilakukan seseorang. Lalu apa hubungannya perintah dan teguran? Amsal sangat menyadari siapa sebenarnya manusia itu? Ia bukan orang yang sempurna, juga bukan orang yang tanpa batas. Bukan! Ia orang yang bisa melakukan banyak kesalahan dan yang terbatas oleh ruang dan waktu. Bagi Amsal, dalam semua kegiatan yang kita kerjakan pasti banyak kesalahan bisa terjadi. Kesalahan itu bisa disengaja atau yang tidak disengaja. Dengan demikian, menurut Amsal perlu ada teguran. Bagi Amsal “teguran yang mendidik” adalah jalan kehidupan.
Perintah itu Cahaya Kehidupan
August 17, 2017
