Canda Ada Batasnya
Seperti orang gila menembakkan panah api, panah dan maut, demikianlah orang yang memperdaya sesamanya dan berkata: “Aku hanya bersenda gurau.”
(Amsal 26:18-19)
Namanya Maizatul Farhanah. Umurnya masih tiga belas tahun, siswi sebuah SMP di Batam. Pada hari ulang tahunnya, teman-teman sekelas bekerja sama dengan wali kelas ingin memberikan kejutan kepadanya. Guru dan murid-murid yang lain bekerja sama menuduh Maizatul Farhanah mencuri barang di kelas. Maksud guru dan teman temannya jelas: sekadar bergurau alias ngerjain di hari ulang tahunnya. Namun, apa yang terjadi kemudian ternyata berujung nahas. Maizatul Farhanah mengalami stres, depresi, dan kemudian meninggal dunia beberapa hari setelah ulang tahunnya.