Renungan Berjalan bersama Tuhan

Gelisah

 

Berbeda sekali dengan orang yang cukup bijak, yang mau mengenal dirinya dengan baik dan menata dirinya. Ia justru minta Tuhan agar memberikan kegelisahan positif di dalam dirinya pada saat ia semakin menjauh dari-Nya. Ia berdoa, “Ya, Bapa, berikan kegelisahan di dalam hatiku, ketika aku jauh dari pada-Mu.” Doa ini adalah doa yang menjadi tanda apakah ia masih dekat dengan Tuhan atau semakin jauh dari-Nya. Pada saat ia mengalami kegelisahan, maka ia tahu bahwa pada saat itu juga ia telah jauh dari Tuhan. Demikian juga dengan pengalaman pemazmur. Ia berkata, “Engkau membuat mataku tetap terbuka; aku gelisah, sehingga tidak dapat berkata-kata” (Mazmur 77:5). Pemazmur sadar betul, bahwa ketika ia mengalami kegelisahan, maka hal itu berasal dari Tuhan. Dengan demikian, maka ia akan kembali pada pimpinan-Nya, dan akan lebih mencari kehendak dan tuntunan-Nya. Marilah kita berdoa, seperti pemazmur tadi, untuk meminta indikator positif yang akan terus menuntunnya agar tetap hidup taat kepada Tuhan. Amin.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *