Oleh: Pdt. Wahyu ‘wepe’ Pramudya
Enam perkara ini yang dibenci TUHAN, bahkan, tujuh perkara yang menjadi kekejian bagi hati-Nya: … kaki yang segera lari menuju kejahatan.
(Amsal 6:16-18)
A, seorang siswa SMA, sakit hati mendengar kemarahan sang guru kepadanya. Guru itu menegur A karena beberapa kali terlambat masuk ke sekolah. Suatu saat A terlambat masuk kelas, dan guru pun marah. A meninggalkan kelas dan beberapa jam kemudian kembali ke sekolah. A menemui guru yang tadi memarahinya. Tanpa banyak bicara, A pun berkali-kali membacok sang guru. Syukurlah ada yang menghentikan tindakan A. Guru itu segera dilarikan ke rumah sakit, sementara A akhirnya dilaporkan ke polisi. Guru itu pun segera pulih, namun A harus mendekam di penjara selama beberapa bulan. Hilang sudah harapannya untuk lulus sekolah karena tak mungkin mengikuti ujian dalam waktu dekat.