Khotbah Perjanjian Lama

Kekuatan Baru

Yesaya 40:21-31

Oleh: Pdt. Em. Stefanus Semianta 

Menanti  merupakan tugas berat, terutama kalau yang ditunggu tidak kunjung datang dan menjadi kenyataan. Aneka pertanyaan dapat muncul dalam hati di tengah sebuah penantian: Ada apa? Dalam kehidupan ini menanti dapat menjadi batu penguji kesabaran, kesetiaan dan penguasaan diri. Orang yang menanti dapat kehilangan kesabaran dan dapat berperilaku tidak dapat menguasai diri. Contoh: a) buruh yang menanti kenaikan upah. b) petani yang menanti hasil tanamannya. c) narapidana yang menunggu pembebasannya.  Mereka bisa menjadi tidak sabar dan tidak dapat menguasai diri, marah-marah atau sangat kecewa.(Yesaya 5:2-4, 59:11).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *