Khotbah Perjanjian Lama

Kemuliaan Allah, Apa Artinya?

Pada intinya ada dua bagian penting.

Bagian 1, ayat 3-5, menceritakan keberadaan manusia yang demikian kecil dan hina. Dibanding semesta yang begitu luas, manusia sungguh tak ada artinya. Saya sering memikirkan bahwa semesta ini dibanding galaksi bimasakti kita seperti ruangan gereja ini dibanding sebuah titik kecil. Padahal, galaksi bima sakti kita dibanding dengan bumi kita ini sama seperti ruangan ini dibanding sebuah titik kecil. Padahal bumi kita ini dibanding Joas sama seperti ruangan ini dibanding sebuah titik kecil jadi, semesta ini, dibandingkan manusia, maka manusia ini titiknya titiknya titiknya semesta. Sungguh-sungguh kecil dan hina. Jadi, ayat 3-5 ini ingin mengajar manusia untuk tahu diri. Tahu dirilah kalau kita ini lemah, dibanding semua semesta ini, apalagi dibandingkan Pencipta semesta ini.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *