Oleh: Pdt. Ruth Nuswantari
Roma 1:8-15
Aku berhutang baik kepada orang Yunani, maupun kepada orang bukan Yunani, baik kepada orang terpelajar, maupun kepada orang tidak terpelajar. Itulah sebabnya aku ingin untuk memberitakan Injil kepada kamu juga yang diam di Roma.
(Roma 1:14-15)
Ada seorang ibu yang terkenal sangat murah hati. Siapa pun yang membutuhkan bantuan pasti dibantu. Padahal dia bukan orang kaya. Ketika ditanya, mengapa dia melakukan hal itu sampai kebutuhannya sendiri dia abaikan, dia menjawab: “Karena saya berhutang kepada Tuhan. Ketika rumahku digusur, Tuhan menggerakkan seseorang untuk meminjamkan rumahnya untuk saya tinggali tanpa bayar sepeser pun; ketika saya tidak punya makanan, Tuhan menggerakkan orang untuk mengirim makanan; ketika saya butuh uang, ada saja orang yang Tuhan gerakkan untuk mencukupi kebutuhan saya, padahal saya tidak pernah memberitahu siapa pun tentang kondisi keuangan saya. Bagaimana mungkin aku menutup mata terhadap kebutuhan orang lain?”