Renungan Berjalan bersama Tuhan

Jangan Menahan Kebaikan

Jangan Menahan Kebaikan

Amsal 3:27

Oleh: Pdt. Nathanael Channing

Pernahkah Saudara mengalami pergumulan antara memberi atau tidak? Misalnya, ada seorang nenek atau kakek tua yang minta-minta di perempatan jalan untuk bisa makan hari itu. Saudara bergumul, beri atau tidak ya, dan akhirnya memutuskan nggak usah aja. Lalu, Saudara melajukan mobil. Baru beberapa meter, hati Saudara merasa, wah mengapa tadi tidak memberi? Ada rasa menyesal karena tidak memutuskan untuk menolong. Pertimbangan apa yang membuat Saudara memutuskan untuk tidak menolong? Kalau itu ditanyakan kepada kita, pasti banyak alasan bisa diungkapkan. Misalnya, jangan memberi kepada mereka karena tidak mendidik. Jika dibiarkan demikian, akan semakin banyak orang yang meminta-minta dan apakah bangsa kita mendidik masyarakat peminta-minta? Yang lain beralasan ada peraturan daerah yang menyebutkan barang siapa memberi peminta-minta di jalanan akan dikenakan denda lima juta rupiah! Daripada ditangkap polisi lebih baik tidak memberi. Masih banyak alasan yang bisa diungkapkan untuk membenarkan diri kita karena tidak menolong. Namun, pada intinya, sebenarnya hati kita tidak rela “kehilangan” apa yang kita miliki untuk diserahkan kepada orang yang membutuhkan pertolongan. Ada rasa sayang terhadap harta milik, jika itu harus kita serahkan kepada orang lain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *