Atau kalaupun berani dan rela menerima hukuman, maunya hanya menginginkan hukuman yang minimal atau seringan-ringannya. Manusia yang berdosa cenderung tidak mau, kalau bisa, menerima hukuman. Bukankah saya sungguh-sungguh sudah menyesal dan bertobat? Bukankah saya juga sudah berjanji untuk tidak lagi melakukan kesalahan itu? Apakah semua itu belum cukup? Hukuman kan tujuannya supaya manusia itu bertobat? Kalau saya sudah bertobat haruskah saya tetap menerima hukuman itu? Bukankah Allah itu adalah maha pengasih dan maha penyayang? Bukankah kita adalah umat-Nya, anak-anak-Nya? Kalau memang Allah sayang kepada anak-anak-Nya seharusnya Dia membebaskan kita dari hukuman. Dia kan maha tahu? Dia kan tahu bahwa kita benar-benar menyesal dan sungguh-sungguh tidak ingin berbuat dosa lagi? Memang, manusia selalu ingin menghindari hukuman dosa, sebab banyak manusia tidak menyadari bahwa dosa sangat dahsyat.
Daud: Pendosa yang Kesatria
February 28, 2022