Renungan

Kata untuk Menata

Pdt. Wahyu ‘wepe’ Pramudya

Jawaban yang lemah lembut meredakan kegeraman, tetapi perkataan yang pedas membangkitkan marah.

Amsal 15:1

Mulutmu, harimaumu. Pepatah ini ingin menegaskan pentingnya menjaga lidah atau mulut kita. Sama seperti harimau tak terjaga yang bisa mendatangkan bahaya, demikian pula perkataan yang tak terjadi bisa mendatangkan bahaya bagi diri sendiri atau orang lain. Tak terbilang perkelahian dan konflik bermula dari kata-kata yang tak terkendalikan, bukan? Ingatlah konflik terakhir di dalam rumah tangga, gereja, atau masyarakat. Bagaimana semuanya itu dimulai? Kerap kali dari kata-kata yang tidak seharusnya diucapkan, bukan?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *