Khotbah Perjanjian Lama

Pelayanan: Kini Atau Nanti?

Tidak berhenti sampai di situ, Musa memberikan alasannya lagi di ayat 13, “Tetapi apabila aku mendapatkan orang Israel dan berkata kepada mereka: Allah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu, dan mereka bertanya kepadaku: bagaimana tentang nama-Nya?”  Allah menjawabnya lagi.  Pasal 4:1, “Bagaimana jika mereka tidak percaya kepadaku dan tidak mendengarkan perkataanku, melainkan berkata: TUHAN tidak menampakkan diri kepadamu?” Musa mulai mengeluarkan rasa takutnya kepada bangsa Israel akibat penolakan 40 tahun yang lalu itu.  Tapi, Allah tidak berhenti meyakinkan Musa lewat mukjizat tongkat menjadi ular, tangan menjadi kusta, bahkan air menjadi darah.  Sudah cukup membuat Musa menerima kesempatan pelayanan tersebut?  Belum.  Kali ini Musa mulai cari-cari alasan, “Ah Tuhan, aku ini tidak pandai bicara, dahulu pun tidak dan sejak Engkau berfirman kepada hamba-Mu pun tidak, sebab aku berat mulut dan berat lidah” (ay. 10).  Terakhir, ini alasan yang sudah kalah tapi masih tidak mau kalah, “Ah Tuhan, utuslah kiranya siapa saja yang patut Kauutus”  (ay. 13). Ini sudah jelas-jelas Allah yang mengutus Musa, namun ia masih menolaknya.  Ada begitu banyak alasan yang dia berikan agar ia tidak melayani Allah hingga akhirnya bangkitlah murka TUHAN terhadap Musa (ay. 14).

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *